Jika anda punya kritik, saran, atau masalah dengan blog kami silahkan tinggalkan Komentar.

Kritikan dan Saran anda sangat berarti untuk menjadikan kami menjadi lebih baik.

Jumat, 22 Juni 2012

Penggunaan Tusuk Gigi Yang Berlebihan Dapat Membahayakan

Tusuk gigi merupakan benda yang sering kita cari terutama setelah kita makan makanan yang berserat seperti sayur-sayuran dan daging. Bahkan ada seorang kawan yang tak bisa hidup tanpa barang satu ini....hayah..., jadi selalu dia siapkan tusuk gigi sebagai penganan terakhirnya...hihihi
 
 Tapi tahukah penggunaan tusuk gigi yang berlebihan dan tidak bersih dapat membahayakan? Penggunaan tusuk gigi yang tidak tepat dapat melukai jaringan lunak sekitar gigi. Hal itu bisa menyebabkan keradangan pada jaringan lunak mukosa rongga mulut. Selain itu jarak interdental antar gigi sebelah menyebelah menjadi bertambah  karena diameter ukuran tusuk gigi cukup besar. Iritasi dan trauma yang terus menerus akibat penggunaan tusuk gigi dapat menyebabkan benjolan pada gingiva (gusi) yang dikenal dengan nama epulis.

 
 

Penyakit Epulis Fibromatosa
Epulis karena pemakaian tusuk gigi yang berlebihan dan tidak bersih / tidak steril itu disebut epulis fibromatosa. Epulis ini mempunyai gambaran klinis benjolan bertangkai (terpisah dari jaringan lunak gingiva), lunak, berwarna pucat, sebenarnya tidak mudah berdarah, dan tidak sakit. Penanganan epulis ini yaitu dengan eksisi (pemotongan) dan kuretage (kuret jaringan lunak).
Kekambuhan dimungkinkan jika kebiasaan menggunakan tusuk gigi yang berlebihan dan tidak steril tetap dilakukan.

Sebaiknya untuk mengambil sisa makanan pada gigi dan gusi lebih aman jika digunakan sikat gigi atau benang gigi yang ukuran diameternya lebih kecil digunakan. 

Yang penting dalam menggunakan sikat gigi yaitu menentukan ukuran sikat gigi yang tepat. apakah medium, hard, atau soft. Jika salah memilih ukuran sikat, pengunaan sikat gigi dengan ukuran yang terlalu keras makan dapat menyebabkan abrasi (pengikisan) pada gigi. Sedangkan ukuran yang terlalu soft, dapat menyebabkan pembersihan gigi menjadi kurang .
Kemudian menggunakan sikat gigi dengan arah yang tepat juga menentukan. Untuk gigi atas, arah menyikat adalah dari atas ke bawah  satu arah sedangkan untuk gigi bawah adalah dari bawah ke atas juga satu arah, supaya kotoran yang sudah terambil tidak kembali. Kemudian selanjutnya, menyikat bidang oklusal gigi.
 

Dental floss biasa digunakan untuk membersihkan interdental (sela antar gigi). Ada dental floss yang bertangkai dan tidak bertangkai.
 

Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar